Tax Now – Salah satu komponen penting di bidang perpajakan adalah NPWP. Wajib pajak wajib memahami cara membuat NPWP.
Sebab, kini NPWP digunakan sebagai syarat agar bisa mendapatkan pelayanan publik. Tidak hanya itu saja, melainkan setiap pemilik NPWP harus menjalankan program perpajakan.
Cara Membuat NPWP Online: Apa Itu NPWP?
Nomor pokok wajib pajak adalah nomor yang didapatkan wajib pajak sebagai sarana administrasi perpajakan. NPWP berfungsi sebagai tanda pengenal wajib pajak untuk melaksanakan urusan perpajakan.
Pendaftaran NPWP online bisa dilakukan setiap warga negara, baik itu perorangan maupun badan usaha. NPWP menjadi acuan untuk pembayaran pajak.
Kartu NPWP sama pentingnya dengan kartu identitas diri seperti KTP. Untuk mendapatkan NPWP, setiap orang harus memenuhi persyaratan tertentu.
Kategori pendaftaran NPWP orang pribadi
Berikut ini beberapa syarat daftar NPWP untuk wajib pajak orang pribadi, yaitu:
- Wajib pajak orang pribadi melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas maupun yang tidak menjalankan kegiatan usaha.
- Selain itu, wajib pajak orang pribadi belum memenuhi persyaratan baik subjektif maupun objektif. Hal tersebut harus sesuai dengan peraturan perpajakan.
- Apabila memiliki NPWP pribadi, tetapi wajib pajak mendapatkan penghasilan dari usahanya minimal 1 tahun. Namun, tempat kegiatan usaha berbeda dengan tempat tinggal wajib pajak.
- Wajib pajak meninggalkan warisan dan belum punya NPWP, namun dari warisan tersebut diperoleh penghasilan.
Jika belum bekerja
Apabila ingin membuat NPWP, namun statusnya belum bekerja atau sedang melamar pekerjaan, maka Anda tetap bisa mengajukan pembuatan.
Anda hanya perlu menjawab pertanyaan yang ada pada formulir. Pilih jawaban sesuai dengan kondisi terkini pada saat mengisinya.
Pengajuan NPWP pada saat Anda belum memiliki pekerjaan justru memiliki nilai positif. Ketika diterima bekerja dan kantor meminta syarat memiliki NPWP, Anda sudah memilikinya.
Syarat Cara membuat NPWP
Beberapa syarat membuat NPWP berikut ini, antara lain:
Wajib pajak orang pribadi
Untuk wajib pajak orang pribadi yang memiliki usaha atau pekerjaan bebas maupun tidak, harus melengkapi dokumen berikut ini:
Untuk WNI
Cukup dengan fotokopi KTP, Anda sudah bisa mengurus NPWP.
Cara membuat NPWP untuk WNA
Sedangkan untuk WNA, cara membuat NPWP pribadi dengan memenuhi persyaratan berikut ini:
- Mempersiapkan fotokopi paspor.
- Fotokopi Kartu Izin Tinggal Sementara atau kartu Izin Tinggal Tetap.
Cara m embuat NPWP: WP OP menjalankan pekerjaan bebas
Wajib pajak yang menjalankan bisnis atau pekerjaan bebas satu tahun atau lebih. Ketentuan lain yaitu tempat usaha berbeda dengan tempat tinggalnya harus melengkapi dokumen:
- Siapkan fotokopi KTP untuk WNI.
- Sedangkan untuk WNA menyiapkan KITAS atau KITAP.
- Sertakan juga fotokopi dokumen izin kegiatan usaha yang telah diterbitkan oleh instansi yang berwenang. Bisa juga dengan mempersiapkan bukti tagihan listrik atau bukti pembayaran listrik.
- Selain itu, juga harus mempersiapkan surat pernyataan bermaterai bahwa wajib pajak benar-benar menjalankan usaha.
Wajib pajak pribadi wanita kawin
Untuk wajib pajak pribadi wanita kawin bisa menyimak cara membuat NPWP jika berkeinginan hak dan kewajiban perpajakannya terpisah.
WP OP wanita bisa mempersiapkan kelengkapan dokumen berikut ini:
- Fotokopi KTP untuk warga negara Indonesia.
- Sertakan fotokopi paspor dan KITAS atau KITAP untuk warga negara asing.
- Fotokopi kartu NPWP suami.
- Serta fotokopi KK.
- Lampirkan fotokopi dokumen perpajakan luar negeri jika suami merupakan warga negara asing.
- Selain itu, WP OP wanita juga harus menyiapkan fotokopi surat perjanjian pemisahan penghasilan dan harga. Bisa juga dengan surat pernyataan dikehendakinya hak dan kewajiban perpajakan terpisah dengan pihak suami.
WP OP yang belum memenuhi syarat
Jika Anda termasuk wajib pajak orang pribadi yang belum memenuhi syarat subjektif atau objektif, maka hanya perlu fotokopi KTP.
Cara Membuat NPWP Online Untuk Wajib Pajak
Tujuan cara membuat NPWP secara online adalah mempermudah wajib pajak mendapatkan layanan perpajakan. Selain itu, akan menjadi lebih aman karena tidak mudah hilang atau tergores.
NPWP elektronik sifatnya sebagai layanan tambahan dan kartu fisik NPWP menjadi alat utama bagi wajib pajak.
Lalu bagaimana cara daftar NPWP online lewat HP? Simak langkah-langkah mendaftar NPWP online berikut ini:
Kunjungi laman resmi DJP
Langkah awal adalah mengunjungi laman resmi https//ereg.pajak.go.id/daftar online. Kemudian, Anda bisa memilih menu e-Registration.
Daftar akun
Selanjutnya, lakukan pendaftaran akun dengan klik “Daftar”. Isilah data pendaftar dengan benar, seperti nama, alamat email, dan password.
Jika data yang Anda isi telah benar, selanjutnya bisa klik Save.
Aktivasi akun
Cara membuat NPWP selanjutnya yaitu melakukan aktivasi akun. Anda harus mengecek kotak masuk email yang Anda gunakan untuk mendaftar akun.
Ikuti petunjuk yang ada dalam email dari Dirjen Pajak untuk melakukan aktivasi.
Mengisi formulir pendaftaran
Setelah menyelesaikan proses aktivasi akun, selanjutnya Anda bisa login kembali ke sistem e-Registration menggunakan email dan password yang telah dibuat.
Jika ingin cepat, Anda klik tautan yang ada pada email aktivasi. Setelah itu, Anda akan diarahkan ke halaman registrasi dan mengisi semua data dengan benar.
Apabila data yang Anda isi dengan benar, maka akan muncul surat keterangan terdaftar sementara.
Cara membuat NPWP dengan mengirim formulir pendaftaran
Setelah semua data Anda masukkan dan lengkap, pilihlah tombol daftar untuk mengirimkan formulir registrasi secara online.
Cetak
Langkah selanjutnya dengan mencetak formulir registrasi wajib pajak dan surat keterangan terdaftar sementara.
Tanda tangan
Cara membuat NPWP selanjutnya adalah dengan menandatangani formulir registrasi wajib pajak. Kemudian, satukan berkas yang telah Anda siapkan sebelumnya.
Mengirim formulir ke KPP
Dimana membuat NPWP? Pertanyaan ini paling banyak ditanyakan ketika akan mengurus NPWP.
Setelah berkas lengkap, Anda bisa mengirimkan formulir registrasi wajib pajak dan SKTS dan dokumen lainnya ke Kantor Pelayanan Pajak.
Sesuaikan KKP yang terdekat di mana wajib pajak terdaftar. Pengiriman dokumen paling lambat setelah 14 hari formulir secara elektronik terkirim.
Scan dokumen
Jika Anda tidak ingin repot ke kantor pos, Anda bisa memindai seluruh dokumen. Kemudian, unggah dokumen dalam bentuk soft copy melalui aplikasi e-Registration.
Cara membuat NPWP: Cek status dokumen
Setelah mengirim semua berkas, Anda hanya perlu mengecek status pendaftaran NPWP melalui email. Jika permohonan ditolak, maka Anda harus memperbaiki beberapa data yang kurang lengkap.
Jika permohonan Anda mendapatkan persetujuan, maka kartu NPWP akan dikirim ke alamat melalui Pos tercatat.
Kartu NPWP bisa Anda cetak secara fisik maupun dalam bentuk soft copy. Ketika Anda memilih membuat NPWP elektronik, maka bisa cek salinan melalui fitur pengiriman NPWP.
Anda bisa memeriksa informasi tersebut di DJP online. Selanjutnya, berkas dikirim melalui email Anda.
Untuk pembuatan NPWP pribadi secara offline, persyaratan tetap sama. Hanya saja, Anda hanya perlu datang langsung ke Kantor Pelayanan Pajak untuk menyampaikan berkas.
Cara membuat NPWP online pada dasarnya lebih memudahkan wajib pajak, terlebih lagi untuk yang padat jadwal pekerjaannya.