About Us

About Us
Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

Contact Info

684 West College St. Sun City, United States America, 064781.

(+55) 654 - 545 - 1235

info@corpkit.com

Contoh Akuntan Publik: Ada 5 Berdasarkan Kategori Jasanya

Tax Now – Contoh akuntan publik umumnya bisa Anda bedakan berdasarkan jenis jasa layanan yang ditawarkannya. Kebanyakan pelaku profesi ini bekerja dengan cara mendirikan atau menjadi bagian dari sebuah Kantor Akuntan Publik atau KAP.

Peraturan resmi mengenai profesi akuntan publik ini tercantum dalam UU nomor 5 tahun 2011. Sebelum membahas mengenai contoh akuntan publik tersebut, ada baiknya Anda mencermati terlebih dahulu mengenai definisi, syarat, dan tugas-tugas profesinya.  

Definisi dan Syarat Menjadi Seorang Akuntan Publik

Definisi dan Syarat Menjadi Seorang Akuntan Publik

Profesi akuntan setidaknya bisa Anda golongkan menjadi tiga macam kategori, yakni akuntan perusahaan, akuntan publik, dan akuntan pemerintah. Selain itu, ada pula sejumlah ahli dalam disiplin ilmu ini yang lebih memilih menjadi tenaga pendidik ketimbang praktisi.   

Akuntan perusahaan adalah seorang tenaga ahli akuntansi yang terikat hubungan kerja sebagai karyawan. Berbeda dengan itu, akuntan publik merupakan pihak yang memberikan layanan jasa akuntansi secara independen berdasarkan suatu perjanjian kerja sama.

Akuntan publik bukanlah karyawan yang wajib membaktikan diri untuk membereskan urusan akuntansi satu perusahaan tertentu saja. Sebaliknya, akuntan publik dapat melayani sejumlah perusahaan sekaligus sambil tetap memegang teguh kode etik terkait privasi klien.  

Sementara itu, akuntan pemerintah adalah tenaga ahli akuntansi yang bekerja di lembaga resmi pemerintahan seperti Badan Pemeriksa Keuangan atau lainnya.

Syarat Untuk Mendapatkan Izin Praktik Selaku Akuntan Publik

Untuk dapat mengantongi izin praktik ada beberapa persyaratan yang wajib dipenuhi oleh seorang calon akuntan publik profesional, yaitu:

  • Memiliki sertifikat resmi yang menyatakan telah lulus uji profesi sebagai seorang akuntan publik.
  • Mempunyai pengalaman praktik memberikan jasa akuntansi seperti yang tercantum dalam UU nomor 5 tahun 2011 pasal 3 mengenai akuntan publik.
  • Berdomisili di wilayah Indonesia.
  • Mempunyai Nomor Pokok Wajib Pajak NPWP.
  • Sebelumnya tidak pernah mendapat sanksi administratif berupa pencabutan izin praktik selaku Akuntan Publik.
  • Tidak pernah tersangkut kasus pidana.
  • Wajib mempunyai keanggotaan dalam Ikatan Akuntan Publik Indonesia atau IAPI.

Sekilas Mengenai Kantor Akuntan Publik atau KAP

Sekilas Mengenai Kantor Akuntan Publik atau KAP

KAP atau Kantor Akuntan Publik merupakan suatu wadah yang menyalurkan jasa akuntan publik. Contoh kantor akuntan publik ini dapat berupa perusahaan perseorangan, firma, atau persekutuan perdata lain, sesuai karakteristik akuntan publik menurut undang-undang.

Untuk dapat mendirikan dan menjalankan aktivitas operasional KAP, para akuntan memerlukan adanya izin dari Menteri Keuangan. Beberapa syarat yang wajib dipenuhi agar bisa mendapatkan izin tersebut antara lain:

  • Mempunyai kantor tempat menyelenggarakan aktivitas operasional usaha yang bertempat di wilayah NKRI.
  • Mempunyai sedikitnya dua orang akuntan profesional (termasuk untuk KAP yang merupakan badan usaha milik perorangan).
  • Punya NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak). KAP berbentuk perusahaan perorangan cukup memiliki NPWP atas nama pribadi, sedangkan KAP persekutan wajib mempunyai NPWP atas nama badan usaha.
  • Untuk KAP yang berbentuk perusahan persekutuan, wajib memiliki akta pendirian yang bertanda tangan notaris. Sementara itu, KAP perorangan cukup menerbitkan surat pernyataan bermaterai yang menyatakan tentang pendirian badan usaha tersebut.  
  • Menyusun rancangan mengenai sistem pengendalian mutu

Contoh Jasa Akuntan Publik

Contoh Jasa Akuntan Publik

Seperti yang sudah Anda baca pada awal pembahasan, contoh profesi akuntan publik umumnya terkait dengan jenis jasa layanannya. Adapun bentuk jasa akuntan publik ini dapat terbagi menjadi dua jenis kategori utama, yaitu:

Jasa Atestasi

Layanan ini menyangkut pemberian opini, pertimbangan, dan pendapat profesional akuntan sebagai pihak yang kompeten dan independen mengenai suatu asersi (pernyataan). Beberapa contoh perwujudan layanan jasa atestasi oleh akuntan publik ini adalah:

Audit

Auditor merupakan salah satu contoh akuntan publik di masyarakat yang tentunya sudah tidak asing lagi bagi Anda. Sebagai auditor, akuntan publik bertugas untuk menilai dan memeriksa kesesuaian suatu entitas terhadap kriteria standar yang berlaku atasnya.

Entitas yang umumnya menjadi obyek pemeriksaan akuntan auditor adalah laporan keuangan, aset, serta inventori perusahaan. Anda bisa menjadwalkan pelaksanaan audit ini secara berkala maupun insidentil untuk menindaklanjuti kecurigaan adanya penyimpangan.  

Contoh independensi akuntan publik umumnya bisa Anda tangkap dengan jelas dalam aktivitas audit ini. Sebagai pihak yang tidak mempunyai kaitan dan kepentingan langsung dengan perusahaan, akuntan publik akan bisa melakukan pemeriksaan dengan lebih obyektif.

Review

Terkait layanan ini, akuntan akan melakukan penilaian terhadap catatan keuangan serta pembukuan perusahaan secara historis. Penilaian ini biasanya juga menyangkut sejumlah perhitungan dan tes analisa berdasarkan rasio keuangan tertentu.

Laporan hasil review ini biasanya akan berguna untuk menilai efektifitivas penerapan suatu strategi tertentu. Selain itu, laporan ini juga dapat menjadi acuan untuk menetapkan langkah strategi perusahaan untuk jangka panjang.

Jasa Non-Atestasi

Kebalikan dari jasa atestasi, jasa non-atestasi merupakan bentuk layanan akuntan publik yang tidak melibatkan adanya pemberian opini atau pendapat profesional. Contoh akuntansi publik yang berkaitan dengan jasa ini antara lain:

Pembuatan laporan keuangan atau kompilasi

Salah satu contoh kasus akuntan publik terkait jasa non-atestasi yang relatif cukup sering Anda jumpai adalah pembuatan laporan keuangan perusahaan. Jasa layanan ini cocok untuk UMKM yang mungkin belum memiliki akuntan perusahaan.

Dengan memanfaatkan jasa akuntan publik yang bekerja dengan sistem freelance, UMKM dapat meningkatkan profesionalisme kinerja keuangannya sambil tetap menghemat anggaran. Hal ini secara tidak langsung akan berdampak pula pada efisiensi dan perkembangan usaha.

Contoh laporan akuntan publik terkait penyediaan jasa ini antara lain berbentuk laporan arus kas, inventori, rugi laba, dan neraca perusahaan.

Desain sistem administrasi dan akuntansi internal perusahaan

Sangatlah penting bagi sebuah perusahaan untuk memiliki sistem administrasi dan keuangan yang efisien. Hal ini akan dapat mendukung kinerja perusahaan yang lebih efektif dan optimal, mengurangi resiko kekeliruan pencatatan keuangan, dan meningkatkan profit usaha.

Anda memang bisa saja merancang sistem administrasi dan keuangan ini sendiri berdasarkan logika dan pengalaman. Namun, seorang akuntan profesional tentunya memiliki kompetensi dan pengalaman yang lebih terkait rancangan desain sistem administrasi keuangan ini.  

Perpajakan

Pajak merupakan salah satu aspek penting yang wajib Anda penuhi sebagai warga negara yang baik dan memiliki penghasilan. Selain itu, perlu Anda pahami juga bahwa membayar pajak merupakan hak warga negara untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan.

Perhitungan serta pengisian formulir laporan pajak bisa dibilang relatif rumit dan kompleks. Apalagi peraturan dan undang-undang pemerintah yang mengaturnya pun cukup variatif dan bersifat dinamis.

Keberadaan seorang akuntan profesional akan bisa membantu memudahkan Anda untuk memenuhi tanggung jawab perpajakan ini dengan lebih optimal.

Dengan mengetahui contoh akuntan publik, Anda niscaya akan bisa memilih jasa layanan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Pastikan Anda memilih akuntan yang terpercaya mengingat profesi ini erat kaitannya dengan soal keuangan perusahaan yang bersifat krusial.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*