About Us

About Us
Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

Contact Info

684 West College St. Sun City, United States America, 064781.

(+55) 654 - 545 - 1235

info@corpkit.com

Pembukuan Jasa Angkutan, Apa Saja Komponen Utamanya?

Pembukuan Jasa Angkutan

Tax Now – Pembukuan jasa angkutan merupakan salah satu aktivitas yang wajib dilakukan oleh pemilik usaha untuk mendapatkan informasi yang tepat tentang arus keuangannya.  Terlebih lagi dengan banyaknya komponen yang harus pelaku bisnis pertimbangkan untuk memutuskan permodalan.

Membuat pembukuan  jasa transportasi tentu tidak mudah. Namun, bukan berarti tidak mungkin. Hanya saja membutuhkan keahlian yang mumpuni dalam bidang akuntansi keuangan. Karena pada dasarnya prinsip keuangan yang digunakan akan sama dengan yang lainnya.

Apa Saja yang Harus Diperhatikan Saat Membuat Pembukuan Jasa Angkutan?

Apa Saja yang Harus Diperhatikan Saat Membuat Pembukuan Jasa Angkutan?

Adapun langkah-langkah yang harus diperhatikan ketika membuat laporan pembukuan jasa angkutan ketentuan saja berbeda dengan keuangan perusahaan lainnya.  Tahap meliputi biaya teknis kendaraan yang  digunakan serta kebutuhan bahan bakarnya. Oleh karena itu perlu adanya pengetahuan dasar tentang transportasi.

Langkah-langkah untuk membuat laporan keuangan perusahaan pembukuan jasa angkutan umum adalah sebagai berikut:

Mencatat Biaya Operasional

Pertama untuk melakukan pembukuan ini adalah mencatat biaya operasional yang diperlukan oleh setiap kendaraan.  mulai dari kebutuhan bahan bakar peran dan lain sebagainya. Adapun biaya yang tak terduga, misalnya retribusi parkir dan jalan raya serta dana tambahan yang yang biasanya harus dikeluarkan pada saat perjalanan.. 

Oleh karenanya unit terkait harus bekerjasama dengan operator atau sopir yang mengendarai kendaraan tersebut. Umumnya merekalah yang mengetahui dengan pasti ada berapa biaya yang diperlukan untuk setiap komponennya. Untuk membuktikannya Anda bisa meminta kertas struk pengeluaran.

Dokumentasi ini dapat diminta dari setiap truk atau operator yang membawa kendaraan Anda. Terutama jika berjenis transportasi yang berjarak sehingga agak sulit untuk diketahui secara pasti terkecuali memang melakukan perjalanan itu sendiri.  Sebab seringkali terdapat kejadian yang membuat biaya agak berubah sedikit.

Anda juga harus memasukkan biaya tak terduga semisal ban bocor harus atau ada penggantian sparepart yang tak terduga dan harus dilakukan pada saat itu juga.  Memang pada umumnya perusahaan akan bekerja sama dengan bengkel yang terpercaya untuk mendapatkan layanan yang maksimal.

Adapun jika di dalam perjalanan tidak terdapat bengkel yang bekerjasama maka alangkah baiknya memakai layanan service alternatif.  Karena seringkali keterlambatan pun akan menjadi biaya operasional karena pihak penerima pun memiliki efisiensi terhadap jadwal barang.

Penjadwalan Perawatan

Oleh karenanya untuk menghindari kerugian maka pihak perusahaan wajib untuk menjaga penjadwalan secara tetap.  Salah satunya adalah dengan memastikan biaya operasional dikendalikan sebaik mungkin dengan adanya jadwal maintenance teknis kendaraan. Tujuannya agar dapat beroperasi sesuai dengan kinerjanya.

Bukti Pengeluaran

Terdapat beberapa pengeluaran yang tidak dapat diterima langsung oleh perusahaan. Maka langkah terbaik untuk membuktikannya adalah agar operator meminta struk resmi dari pemberi layanan service tersebut. Tujuannya agar data tersebut valid sehingga pengusaha dapat menentukan arah kegiatan perusahaan di masa mendatang.

Karena umumnya setiap perusahaan yang bergerak dalam bidang otomotif memiliki struktur sendiri yang khas sehingga tidak dapat disalahgunakan oleh orang lain.  atau Anda dapat bekerjasama langsung dengan perusahaan tersebut sehingga setiap laporan dikirimkan ke Unit pembukuan.

Contoh Pengeluaran Angkutan

Contoh Pengeluaran Angkutan

Contoh pengeluaran angka oktan adalah uang jalan sopir,  uang untuk pembelian bahan bakar baik solar maupun bensin,  Biaya upah muat barang orang dan bongkar barang. Ada juga retribusi parkir ataupun tol. Biaya tak terduga seumpama untuk mengganti spare part yang rusak di tengah perjalanan.

Mencatat Pendapatan Pembukuan Jasa Angkutan

Langkah selanjutnya adalah unit terkait harus membuat catatan tentang pendapatan yang diterima oleh perusahaan hubungan dengan pengoperasian kendaraan tersebut. Bentuk ini bergantung pada angkutan yang umumnya dilakukan sebagai salah satu kegiatan bisnis.

Biasanya berupa biaya sewa yang diberikan oleh penumpang kepada perusahaan. Besarannya pun berbeda-beda tergantung pada sistem pembayaran sewa penumpang.  Ada yang sifatnya harian, mingguan, bulanan, atau tempo tertentu. Semuanya bergantung pada perjanjian perusahaan dengan supir angkutan.

Macam Pembayaran Sewa Angkutan Sebagai Pendapatan

Anda tentu harus membedakan mana yang pembayarannya berupa sewa harian.  Biasanya ditemukan pada angkutan umum di mana si supir akan diberikan target untuk membayar sewa sejumlah uang yang ditentukan oleh pemilik.  Sehingga mau tidak mau itu harus terpenuhi.

Ada pula pendapatan perusahaan yang ada dalam bentuk sewa dimana fokus bisnis nya adalah persewaan unit bisnis atau angkutan. Sehingga pendapatannya hanya terjadi ketika ada konsumen yang akan menyewa unit tersebut dalam jangka waktu tertentu. Sehingga tidak dapat diprediksikan kapan ada penghasilan.

Ada pula sistem sewa yang diberikan pemilik perusahaan kepada operator dengan perjanjian waktu tertentu.  Artinya dalam perjanjian satu atau dua minggu sekali mereka akan membayarkan sejumlah uang sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan kedua belah pihak. 

Ada pula yang seperti pemberian pendapatan bulanan,  sehingga operator atau supir bertindak sebagai penyewa penuh dimana setiap bulannya dia harus membayarkan uang tertentu sebagai nilai sewa. Pelaku bisnis tidak akan mau tahu bagaimana cara operator mendapatkan uang untuk bayar sewa tersebut.

Bagaimanapun sistem yang dimiliki oleh pengusaha tentu saja setiap uang yang masuk harus dicatat dalam pembukuan jasa transportasi. Sebab semuanya berhubungan dengan proyeksi pendapatan di masa mendatang. Terutama yang bergantung pada kenaikan bahan baku dan suku cadang perawatan.

Tujuan Pembukuan Jasa Angkutan

Tujuan Pembukuan Jasa Angkutan

Untuk mendapatkan contoh pembukaan jasa transportasi Anda dapat bekerja sama dengan beberapa konsultan jasa pembukuan ini. Ada banyak biro jasa yang membuka layanan jasanya untuk membantu agar perusahaan jasa angkutan memiliki catatan keuangan yang baik.

Sebab tujuannya bukan hanya untuk mengetahui secara detail adanya proses keluar masuk uang. Tetapi juga pengusaha dapat memproyeksikan berapa besar laba yang diperoleh pada masa tertentu.  

Selain itu pola pengusaha dapat memprediksikan kenaikan bahan baku serta bahan bakar pada suatu masa tertentu dengan informasi di tahun sebelumnya.  sehingga dapat menentukan biaya sewa yang akan dibebankan kepada pelanggan.

Sebab tanpa adanya data yang tepat maka keputusan pengusaha tentu tidak akan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Terlebih lagi jika tidak ada sama sekali pencatatan yang baik terhadap pengeluaran serta pendapatan dari setiap unit kendaraan yang dioperasikan.

Pembukuan jasa angkutan harus rapi sebab nanti akan mempengaruhi pendapat para profesional di bidang keuangan terutama jika Anda membutuhkan tambahan modal.  karena umumnya dokumen yang dilihat salah satunya adalah bagaimana perusahaan dapat mencatatkan seluruh pengeluaran dan pendapatan nya.

Selain itu pula dari pembukuan yang dibuat mereka dapat melihat apakah sebenarnya usaha tersebut layak diberikan suntikan modal atau tidak. Oleh karena selalu buatlah pembukuan rapi dan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.

Sebagai pelaku usaha Anda wajib untuk membuat pembukuan jasa transportasi setiap bulannya. Sebab, seluruhnya akan berhubungan dengan pajak penghasilan yang akan dibebankan kepada perusahaan sebagai kewajiban membayar ke negara setiap tahunnya. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*