About Us

About Us
Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

Contact Info

684 West College St. Sun City, United States America, 064781.

(+55) 654 - 545 - 1235

info@corpkit.com

Kalkulator Pajak Penghasilan 21, Pahami Tutorial Perhitungannya

Tax Now – Sistem perhitungan self assessment terkadang menimbulkan kesulitan tersendiri. Untuk perusahaan yang melaksanakan pemungutan sebaiknya menggunakan kalkulator pajak penghasilan.

Tujuannya untuk memudahkan perhitungan pajak yang harus dibayarkan penerima upah. Sehingga Anda mendapatkan gaji bersih pada slip gaji.

Untuk pelaku usaha juga bisa menentukan kewajiban pajak yang harus dibayarkan kepada negara. Simak penjelasan lebih lanjut cara kerja pengelolaan pajak menggunakan kalkulator pajak berikut ini.

Kalkulator Pajak Penghasilan Untuk Pekerja dan Pengusaha

Kalkulator Pajak Penghasilan Untuk Pekerja dan Pengusaha

Pajak penghasilan 21 merupakan pajak penghasilan dari wajib pajak pribadi dari kegiatan, pekerjaan maupun jasa yang dilakukan di dalam negeri.

Pada dasarnya kalkulator pajak penghasilan pribadi didasarkan pada pasal 17 ayat 1 UU PPh. 

Untuk tarif terendahnya sebesar 5 persen untuk penghasilan hingga Rp50 juta hingga Rp50 juta. 

Selanjutnya, tarif 15 persen, 25 persen dan tertinggi 30 persen untuk penghasilan di atas Rp500 juta.

Perhitungan pengenaan tarif PPh 21 akan dihitung dari selisih antara penghasilan kena pajak dan PTKP. 

Pemungutan atau pemotongan dan pembayaran 

Secara garis besar, pengenaan PPh 21 dipungut oleh pemotong pajak penghasilan dan kemudian disetorkan. Mekanisme pemotongan dilakukan antara pemberi kerja atau perusahaan dan penerima penghasilan.

Tujuan dari PPh 21 yang dipungut oleh wajib pajak artinya sendiri sebagai pengusaha atau penerima penghasilan. 

Juga diterapkan kepada penerima penghasilan yang statusnya bukan pegawai. Dalam hal ini, bisa sebagai pekerja lepas atau freelancer.

Pemotongan atau penyedotan menggunakan kalkulator pajak excel menjadi tanggung jawab wajib pajak freelancer yang harus menyetorkan sendiri.

Namun, Anda harus memperhatikan beberapa komponen untuk perhitungan PPh bagi wajib pajak yang melakukan usaha. 

Ada tiga metode pemotongan yang diperbolehkan sesuai ketentuan UU PPh, antara lain:

Metode nett

Perhitungan pajak penghasilan menggunakan metode neto merupakan pemotongan pajak yang dilakukan perusahaan. Dalam hal ini perusahaan yang menanggung pajak karyawan.

Perusahaan atau pemberi kerja yang akan memotong pajak secara langsung melalui gaji.

Metode gross

Kedua, Anda juga bisa menggunakan kalkulator pajak online dengan metode gross. Metode ini menggunakan perhitungan pajak penghasilan secara keseluruhan dibebankan kepada gaji yang diterima karyawan.

Sehingga, nantinya karyawan akan memotong sendiri PPh 21 dari penghasilan yang diterimanya.

Metode gross up

Sedangkan perhitungan metode gross up dilakukan dengan memberikan tunjangan kepada karyawan sejumlah pajak yang telah ditentukan.

Download contoh perhitungan PPh 21 Excel

Perhitungan PPh 21 Excel

Untuk mempermudah perhitungan tersebut, Anda bisa melihat kalkulator PPh 21 excel. Melalui fitur yang ada di dalamnya, lakukan simulasi untuk mendapatkan perhitungan gaji bersih karyawan.

Kalkulator pajak penghasilan akan membantu mengetahui unsur-unsur perhitungan PPh 21 serta pengurangannya. 

Kenali terlebih dahulu jenis pajak yang jadi kewajiban, perhitungan serta metode yang berlaku sesuai peraturan perpajakan. 

Tampilkan fitur pembantu

Kalkulator PPh 21 sudah dilengkapi dengan beberapa fitur yang dapat menyesuaikan kondisi atau status karyawan. 

Melalui simulasi tersebut, Anda bisa mendapatkan beberapa hal, seperti:

  • Besaran gaji karyawan sebagai pengusaha.
  • Kepemilikan NPWP karyawan.
  • Status PTKP pekerja.
  • Metode pajak yang bisa digunakan.

Fitur kalkulator ini juga telah dilengkapi dengan perhitungan simulasi apakah pegawai mengikuti BPJS Ketenagakerjaan atau BPJS Kesehatan atau tidak.

Tutorial Menggunakan Kalkulator Pajak Penghasilan

Tutorial Menggunakan Kalkulator Pajak Penghasilan

Untuk mendapatkan perhitungan gaji bersih setelah dipotong PPh 21 menggunakan kalkulator pajak PPn dan PPh, ikuti petunjuk berikut ini:

Konfigurasi pajak

Pada bagian konfigurasi pajak, Anda akan menemukan beberapa kolom dialog mulai dari: 

  • Tanggal bergabung
  • Metode pajak
  • Pilihan status PTKP
  • Kepemilikan NPWP

Untuk kolom tanggal bergabung, Anda bisa menemukan pilihan bulan gaji yang akan mulai diperhitungkan. Sedangkan untuk metode pajak bisa memilih:

  • Metode gross
  • Gross up
  • Netto
  • Default

Jika Anda seorang karyawan, maka bisa memotong sendiri PPh 21 dengan metode Gross. Sedangkan jika Anda memberikan tunjangan pajak pada karyawan, maka pilih gross up.

Saat Anda memotong sendiri pajak secara langsung, maka bisa memilih metode netto.

Pada kolom PTKP, Anda bisa memilih status wajib pajak, seperti:

  • TK/0
  • Pilihan TK/1
  • TK/2
  • Pilih TK/4
  • K/0
  • Pilihan K/1

Selanjutnya, untuk kolom NPWP bisa Anda centang jika memilikinya. Jika masih belum punya, maka Anda dikenakan pajak penghasilan 20 persen lebih besar.

Pengenaan perhitungan kalkulator pajak penghasilan berdasarkan tarif normal pajak progresif pasal 17.

Kalkulator pajak penghasilan: Detail gaji

Ada beberapa kolom yang terdapat dalam detail gaji dan harus diisi sesuai dengan kondisi sebenarnya.

Berikut ini detail gaji menggunakan perhitungan kalkulator PPh 21 per bulan, yaitu:

  • Isi kolom gaji sesuai dengan jumlah yang Anda terima.
  • Jika terdapat tunjangan, maka isi total tunjangan dipotong pajak. Ketika tidak menerimanya, isi dengan angka 0.
  • Pada kolom potongan, Anda bisa mengisi jumlah total potongan yang dipotong pajak.
  • Selanjutnya, terdapat kolom THR yang diberikan pada Hari Raya. Anda isikan jumlah yang diberikan perusahaan dan jika tidak menerimanya bisa diisi angka 0.
  • Apabila perusahaan memberi Anda tunjangan, maka isilah jumlah sesuai yang diterima pada kolom total tunjangan tidak dipotong pajak. 
  • Sedangkan untuk kolom total potongan yang tidak dipotong pajak, isikan dengan jumlah yang sesuai.
  • Pada kolom bonus sesuaikan jumlah yang Anda terima sebagai karyawan. Jika tidak menerimanya, maka kalkulator PPh 21 2022 bisa Anda isi 0.

BPJSTK

Selanjutnya, terdapat bagian BPJSTK pada perhitungan pajak penghasilan. Anda bisa mencentang kolom BPJSTK jika memilikinya.

Apabila belum, maka biarkan kosong tanpa mencentangnya. Ada beberapa dialog dan panduan mengisi kolom tersebut, seperti:

  • Untuk kolom tarif BPJS TK, jumlah nominal iuran akan terisi otomatis sesuai dengan jumlah gaji pokok Anda.
  • Kemudian, pada kolom JKK terdapat pilihan persentase paling rendah 0,24 persen dan maksimal 1,74 persen.
  • Pada kolom JHT terdapat pilihan apakah ditanggung penuh perusahaan atau ditanggung karyawan sebagian. Pilih sesuai dengan pilihan yang sudah Anda tetapkan.
  • Untuk kolom JKM sudah terisi secara otomatis besaran persentasenya. Hal ini sesuai dengan kalkulator pajak penghasilan.

BPJS Kesehatan

Jika Anda memiliki BPJS kesehatan, maka terdapat beberapa kolom tarif yang harus diisi. 

Lalu, pada kolom dibayarkan oleh, Anda dihadapkan pada dua pilihan, yaitu ditanggung perusahaan atau ditanggung karyawan sebagian.

Jika Anda menanggungnya sendiri, maka iuran sebesar 4 persen ditanggung perusahaan dan 1 persen oleh karyawan.

Untuk tarif maksimum BPJS kesehatan adalah Rp12 juta. 

Hitung dan atur ulang

Setelah semua kolom sudah Anda isi sesuai kebutuhan dan benar, maka tekan Button Hitung. Letaknya berada di bagian kanan bawah setelah proses pengisian kolom selesai.

Adanya sistematika perhitungan ini akan memudahkan dan sekaligus meminimalisir kesalahan. Sebab, komponen dalam perhitungan PPh sangat banyak. 

Tax Now sebagai penyedia layanan perpajakan akan membantu wajib pajak yang merasa kesulitan menetapkan berapa pajak penghasilan yang harus dibayar.

Meskipun sudah ada kalkulator pajak penghasilan, namun terkadang beberapa wajib pajak masih asing dengan istilah perpajakan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*